Wednesday, February 06, 2013

30 Tahun (Makna bagi Tulang Anda)


Tiga puluh adalah angka yang sakral. Tidak! Saya bukan sedang membicarakan soal usia, angka yang biasanya segan diucapkan oleh banyak orang. Sebaliknya, saya justru sedang menganjurkan diri saya dan Anda untuk jujur mengakui usia Anda. Mengapa? Silakan teruskan membaca artikel ini jika Anda tertarik.

Apa yang dipikirkan oleh para ahli kesehatan mengetahui usia Anda 30 tahun? Tulang Anda akan berbicara banyak bahkan lebih banyak dari seseorang yang paling banyak bicara sekalipun. Tebak! Tubuh kita memiliki mekanisme penggantian sel-sel tua dengan sel-sel baru secara terus menerus termasuk pada sel tulang Anda. Di usia 30 tahun mekanisme ini mulai tidak seimbang sehingga proses pembentukan sel – sel tulang baru menjadi lebih lambat. Sumber lain mengatakan setelah pertengahan usia 30 tahun (Thanks God, i still have some years to go to :d). Hal ini berarti 30 tahun adalah masa kepadatan tulang yang optimal/puncak sebelum menurun.

Akibatnya, kepadatan tulang Anda berkurang dan jika Anda tidak menaruk perhatian pada hal ini maka resiko untuk menderita penya osteoporosis (keropos tulang) akan meningkat. Well, waktu merupakan hal yang arah pergerakannya linear ke depan. Kita tidak dapat memundurkan usia. Sebaliknya, penambahan usia adalah mutlak terjadi.

Apa yang sebaiknya kita lakukan? Idealnya, sebelum mencapai usia 30 tahun kita harus melakukan banyak hal untuk memaksimalkan kepadatan tubuh kita.

Tapi apa lacur dikata, “Usia saya sudah lebih dari 30 tahun?”

Tenang Anda masih dapat melakukan beberapa hal berikut. Saya tidak akan mengatakan bahwa mengkonsumsi susu adalah hal yang paling bijaksana. Berdasar kenyataan bahwa penduduk Swedia yang paling banyak mengkonsumsi susu justru mempunyai penderita osteoporosis paling banyak. Jadi apa yang bisa kita lakukan? Sederhana, makan lebih banyak sayur dan buah!

“(Sayur) Lagi?”

“Ya. Sapi yang susunya menjadi sumber kalsium kita itu tidak pernah minum susu mereka sendiri setelah dewasa kan?mereka makan hanya tanaman hijau saja (kalau bukan produk pabrik).”

Jadi mulai sekarang, mari kita makan sayur dan buah lebih banyak. Ada lagi yang lain? Ya, tentu saja Olah raga. Pernah memperhatikan bahwa dalam iklan produk susu mereka selalu menyertakan kegiatan beraktifitas fisik. Tentu saja alasannya karena aktivitas fisik lebih efektif membantu penyerapan kalsium yang dibutuhkan oleh tulang. Jadi mulai sekarang mulailah mencari-cari alasan untuk bergerak. Bersyukurlah jika tempat parkir kendaraan Anda jauh dari tempat kantor atau kegiatan apapun yang Anda lakukan. Itu berarti kesempatan untuk bergerak kan?

No comments: